Seluruh publikasi dapat di unduh pada menu Publikasi atau dapat diperoleh pada Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Manggarai Barat di Jl. Frans Nala, Desa Batu Cermin, Labuan Bajo setiap hari Senin-Jumat pukul 08.00-15.30 WITA

Selamat datang di Website BPS Kabupaten Manggarai Barat. Pelayanan Statistik Terpadu BPS Manggarai Barat selain dapat melayani secara langsung dapat juga melayani via E-mail ([email protected]).

Harap memberikan penilaian terhadap layanan kami dengan mengisi Survei Kebutuhan Data pada tautan ini http://s.bps.go.id/SKD2024_5315

Pertumbuhan Ekonomi NTT Triwulan III-2017

Unduh Berita Resmi Statistik

Tanggal Rilis	:	6 November 2017
Ukuran File	:	0.66 MB

Abstraksi

Abstraksi

PerekonomianNusa Tenggara Timur (NTT) berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar hargaberlaku triwulan III-2017 mencapai Rp 23,73 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 16,25 triliun.
Ekonomi NTT triwulan III-2017 tumbuh 4,91 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh semua lapanganusaha, dengan pertumbuhan tertinggi dicapai Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum yang tumbuh13,60 persen. Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Perubahan Inventori (PI) yang tumbuhsebesar 14,32 persen.
Ekonomi NTT triwulan III-2017 meningkat sebesar 5,18 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi padaLapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 11,03 persen. Dari sisi Pengeluaran dicapai olehKomponen Perubahan Inventori (PI) yang meningkat cukup tinggi sebesar 9,43 persen.
Ekonomi NTT Triwulan I-III 2017 (c-to-c) tumbuh 5,01 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan didorong oleh hampirsemua Lapangan Usaha kecuali Pengadaan Listrik dan Gas yang mengalami penurunan sebesar 0,70 persen. Dari sisipengeluaran terutama didorong oleh Komponen Perubahan Inventori (PI) yang tumbuh sebesar 36,15 persen.
Struktur ekonomi NTT pada triwulan III-2017 dari sisi produksi masih didominasi oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanandan Perikanan dengan sumbangan sebesar 29,06 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi olehKomponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 72,16 persen.