Seluruh publikasi dapat di unduh pada menu Publikasi atau dapat diperoleh pada Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kabupaten Manggarai Barat di Jl. Frans Nala, Desa Batu Cermin, Labuan Bajo setiap hari Senin-Jumat pukul 08.00-15.30 WITA

Selamat datang di Website BPS Kabupaten Manggarai Barat. Pelayanan Statistik Terpadu BPS Manggarai Barat selain dapat melayani secara langsung dapat juga melayani via E-mail (bps5315@bps.go.id).

Harap memberikan penilaian terhadap layanan kami dengan mengisi Survei Kebutuhan Data pada tautan ini http://s.bps.go.id/SKD2024_5315

Profil Kemiskinan di Nusa Tenggara Timur September 2017

Unduh Berita Resmi Statistik

Tanggal Rilis	:	2 Januari 2018
Ukuran File	:	0.76 MB

Abstraksi

Abstraksi

Jumlah penduduk miskin di Nusa Tenggara Timur pada bulan September 2017 sebesar 1.134,74 ribu orang (21,38 persen) menurun sekitar 16.050 orang dibandingkan dengan penduduk miskin pada Maret 2017 yang berjumlah 1.150,79 ribu orang (21,85 persen). Berdasarkan daerah tempat tinggal, selama periode Maret 2017 – September 2017, jumlah penduduk miskin di daerah perdesaan menurun sebanyak 17.690 orang (dari 1.033,39 ribu orang menjadi 1.015,70 ribu orang) dan untuk perkotaan mengalami kenaikan sebanyak 1.640 orang (dari 117,40 ribu orang menjadi 119.04 ribu orang).
Periode Maret 2017 – September 2017, Garis Kemiskinan (GK) naik sebesar 0,97 persen, yaitu dari Rp 343.396,- per kapita per bulan pada Maret 2017 menjadi Rp 346.737,- per kapita per bulan pada September 2017.
Peranan komoditi makanan terhadap Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan makanan (perumahan, sandang, pendidikan, dan kesehatan). Pada September 2017 sumbangan GKM terhadap GK sebesar 78,83 persen, sedikit mengalami penurunan dibanding periode Maret 2017 yang sebesar 79,37 persen.
Pada periode Maret 2017 – September 2017, Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) mengalami penurunan sedangkan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) mengalami Kenaikan. Indeks Kedalaman Kemiskinan turun dari 4,340 pada Maret 2017 menjadi 4,158 pada September 2017. Kenaikan yang terjadi pada Indeks Keparahan Kemiskinan yaitu naik dari 1,166 menjadi 1,174 pada periode yang sama.