Nilai Tukar Petani (NTP) Juli 2017 Sebesar 101,96
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Abstraksi
- Nilai Tukar Petani (NTP) bulan Juni 2017 didasarkan pada perhitungan NTP dengan tahun dasar 2012 (2012=100). Penghitungan NTP ini mencakup 5 subsektor, yaitu subsektor padi & palawija, hortikultura, tanaman perkebunan rakyat, peternakan dan perikanan.
- Pada bulan Juli 2017, NTP Nusa Tenggara Timur sebesar 101,92 dengan NTP masing-masing subsektor tercatat sebesar 103,07 untuk subsektor tanaman padi-palawija (NTP-P); 102,88 untuk subsektor hortikultura (NTP-H); 96,08 untuk subsektor tanaman perkebunan rakyat (NTP-TPR); 105,62 untuk subsektor peternakan (NTP-Pt) dan 105,72 untuk subsektor perikanan (NTP-Pi).
- Terjadi peningkatan sebesar 0,74 persen jika NTP Juli 2017 dibandingkan dengan NTP Juni 2017. Dapat disimpulkan bahwa tingkat kesejahteraan petani cenderung naik dibandingkan periode sebelumnya. Hal ini dapat disebabkan biaya produksi pertanian dan kebutuhan sehari-hari rumah tangga petani lebih rendah dibandingkan penerimaan petani.
- Di daerah perdesaan terjadi deflasi pada bulan Juni 2017 sebesar (inflasi) -0,37 persen. Sub kelompok konsumsi rumah tangga yang mengalami deflasi adalah sub kelompok bahan makanan sebesar 0,75 persen, sub kelompok makanan jadi sebesar -0,16 persen, dan transportasi dan komunikasi sebesar -0,10 persen. Sedangkan sub kelompok perumahan mengalami inflasi 0,07 persen, sandang inflasi sebesar 0,28 persen, kesehatan inflasi 0,29 persen, dan sub kelompok pendidikan sebesar 0,16 persen.